Citizen Jorunalism adalah mengenai masyarakat yang mengumpulkan, melaporkan,
menganalisa berita-berita dan informasi khususnya dari media sosial.
Definisi dari Wikipedia.
Seperti kita tahu, dunia kita sekarang adalah pedesaan global. Meskipun,
kita semua adalah seorang reporter atau citizen journalists yang menggunakan
platform online untuk menceritakan kejadian sekitar kita kepada dunia.
Journalist yang terlatih sekarang menggantungkan kepada sosial media dan
reporter masyarakat untuk mendapatkan cuilan peristiwa yang sedang terjadi di
dunia.
Informasi dari citizen journalist akan diunduh lalu diproses sesuai dengan
kode etik jurnalis lalu akan di kembalikan ke member yang sama yaitu publik.
Baca Juga : Menjadi Selektif Dalam Meresap Informasi
Baca Juga : Menjadi Selektif Dalam Meresap Informasi
Tetapi, sesungguhnya keluaran hardcopy koran maupun majalah sekarang tidak
sepenuhnya terjual. Online media platform, blog, forum, dan sosial media telah mengambil
alih. Ini bagus untuk kemanusiaan.
Seorang citizen jurnalis dapat membuat penghidupan dari mengoleksi dan
meneruskan informasi, foto, tips dan kejadian untuk dikeluarkan di koran,
majalah, website, blog dan forum untuk publikasinya. Ini dapat gratis maupun tidak.
Tetapi, nilai dari seorang reporter masyarakat biasa membantu menyebarkan
berita, baik maupun buruk akan mempunyai bagian di dunia kita.
Ini karena kebanyakan orang diluar sana satu sama lain selalu
menggantungkan diri kepada sosial media.
Orang-orang ini adalah bisa jadi periset, security ekspert, ibu rumah
tangga, orang bisnis, bankers, jurnalis, penulis, marketing online, pembicara
motivasi, olahragawan dan wanita dan seterusnya.
Kita semua butuh informasi yang membuat kita dapat membuat pendapat dan keputusan.
Dan media itulah yang membantu kita kesini.
Sejak pelatihan jurnalis tidak dapat dilakukan dimanapun diwaktu yang sama,
kontribusi dari reporter masyarakat untuk menginfromasi, mengajari dan
menghibur anggota masyarakat publik menjadi sangat membantu.
Tetapi, sosial media tidak terdapat peraturan sekarang. Maka dari itu,
beberapa informasi di sosial media tidak melalui pemrosesan. Inilah bagian
dimana para pengatur dunia seharusnya ikut terjun.
Diluar keuntungan uang, reporter masyarakat yang mempunyai pengalaman rasa
dari kepuasan ketika mereka mengetahui bahwa mereka membuat kontribusi dalam
membantu membentuk dunia yang lebih baik. Hal ini melebihi uang.
Aku merasa dalam diri bahwa hanyalah masalah waktu, sosial media akan ikut
dalam barisan dan dapat membuat peraturannya sendiri.
Untuk para reporter dari masyarakat, banyak sekali pekerjaan diluar sana
untukmu tidak ada batasan dari berapa uang yang dapat kamu dapat dari
meneruskan informasi, foto untuk diposting di media seperti website, blog, dan
forum atau publikasi manapun juga di sosial media.
No comments:
Post a Comment